Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

4 Potensi Dasar yang Harus Dimiliki oleh Calon Wartawan


 

Ilustrasi wartawan oleh pexel

RakatNtt - Menjadi wartawan atau jurnalis adalah sebuah pekerjaan yang sangat mulia. Sebab wartawan adalah pembawa kabar kebenaran bukan hoax, baik melalui tulisan, video maupun berita radio.

Walaupun demikian, tak jarang terlihat banyak ‘wartawan gadungan’ yang menggunakan profesi ini hanya untuk memeras orang atau agar disegani orang. Banyak, fakta membuktikan hal demikian.

Oleh karena itu, publik tentu menjadi bingung; model wartawan seperti apakah yang disebut sebagai wartawan profesional?

Untuk menjadi wartawan, kurang lebih ada 4 hal yang harus menjadi potensi dasar sebelum mengambil keputusan terjun ke dunia jurnalisme.

Passion

Passion atau ketertarikan pribadi menjadi hal dasariah yang dimiliki oleh seorang wartawan. Dalam setiap wawancara oleh perusahaan pers, seorang calon wartawan akan digali motivasi menjadi wartawan. Motivasi ini bisa bermacam-macam tetapi yang paling pertama adalah passion atau ketertarikan pribadi.

Passion ini harus menjadi keriduan atau cita-cita. Melalui ketertarikan pribadi, seorang didorong untuk berusaha membentuk diri menjadi wartawan melalui langkah demi langkah.

Banyak Baca

Seorang wartawan dituntut untuk rajin membaca buku, koran, jurnal dan informasi lainnya melalui kanal apa saja. Dengan rajin membaca, wartawan akan mendapatkan banyak informasi, mampu berbicara yang baik sehingga menjadi modal membangun kecakapan berbicara atau wawancara. Membaca juga akan membentuk wartawan menjadi penulis yang baik.

Wartawan yang malas membaca akan terlihat atau diketahui melalui hasil karya jurnalistiknya. Mungkin penulisan judul aburadul, tata cara berbahasa Indonesia banyak yang keliru, kalimat bombastis dan mungkin sulit dipahami isinya.

Oleh karena itu, jika anda ingin menjadi wartawan, maka rajinlah membaca buku sejak dini.

Menulis Tiap Hari

Menjadi wartawan tentu sangat dituntut kemahiran dalam membuat berita 5 W 1 H. Untuk mengasah kemampuan, maka menulis setiap hari harus menjadi komitmen. Menulis yang paling sederhana adalah menulis buku harian.

Dengan mengasah kemampuan menulis, peluang menjadi wartawan profesional akan mudah dicapai.

Untuk itu, bagi anda yang punya niat menjadi wartawan, jangan pernah malas menulis. Sebab jika anda malas menulis, daya pikir anda akan tumpul dan menghambat cita-cita anda menjadi wartawan.

Jujur dan Komitmen

Menjadi wartawan bukan saja punya bekal intelek melainkan nilai yang harus dimiliki. Nilai tersebut adalah kejujuran dan komitmen. Seorang wartawan harus jujur menyampaikan fakta bukan mengarang cerita untuk memanipulasi fakta.

Wartawan harus independen, tak boleh bergabung dengan partai politik agar motivasi kerja jujur dan komiten untuk independen betul-betul terjaga.

Wartawan yang tidak jujur dalam bekerja akan menghambat wawasan publik dan mudah memutarbalikkan fakta. Wartawan tanpa komitmen cenderung pragmatis dan tidak mampu mengembangkan diri lebih profesional.

Hal-hal ini tentu juga bertolak dari tidak ada passion. Barangkali motivasinya hanya untuk gara-gara atau agar disegani orang.

Post a Comment for " 4 Potensi Dasar yang Harus Dimiliki oleh Calon Wartawan"