Menjaga Stabilitas Pilkades Mahal, HAMMA Adakan Diskusi
RAKATNTT-Lewoleba, Pada Senin (8/11/2021) mendatang, Pemilihan Kepala Desa
Serentak di Kabupaten Lembata akan berlangsung. Desa Mahal, Kecamatan Omesuri,
sebagai salah satu Desa yang terlibat dalam pesta demokrasi tersebut pun akan
melakukan pencoblosan. Isu-isu liar seputar gerakkan golput massal pun mulai
beredar yang memengaruhi stabilitas politik di Desa tersebut. Bukan hanya itu,
pasca-pengunduran diri Bakal Calon nomor urut 3 juga Panitia Pilkades, mulai
tersebar isu-isu miring lainnya, misalnya ada keluhan dari Panitia baru bahwa
ruang gerak mereka untuk mendapat dokumen-dokumen resmi dari Panitia lama pun
terkesan mendapat hambatan dan lain-lain.
Untuk merespons situasi menjelang Pilkades Mahal 2021,
Himpunan Muda Mahasiswa Mahal (HAMMA) mengadakan diskusi daring dengan
menghadirkan lima (5) orang pembicara. Para pembicara yang dimaksud yakni
Ferdinandus Leu, Pieter P. Orolaleng, Oktovianus S. Odel, Simeon Lake Odel, dan
Romo Paulus B. Hobamatan, Pr. Kegiatan ini akan diadakana pada Rabu (3/11),
pukul 18.30 WITA sampai selesai.
Selain itu, kegiatan tersebut akan dibuka secara resmi
oleh Ketua BPD Mahal, Martinus Meang Odel, kemudian peserta akan mendengarkan
penjelasan tambahan dari Ketua Panitia, Paulus Pati Hobamatan dan Pengawas
Panitia, Kosmas Kopaq Odel.
Sedangkan para penanggap datang dari perwakilan Mahasiswa
Mahal yang tersebar di berbagai wilayah yakni Flores, Kupang, Jawa juga ada
perwakilan generasi muda Mahal. Tidak lupa pula, sebelum para pemateri
berargumentasi, diberi kesempatan kepada dua orang Calon Kades Mahal, Abdul
Jamil Hobamatan dan Fransiskus B. Orolaleng untuk menyampaiakan isi hati. Kegiatan
ini akan dipimpin oleh Mathias Mole Hobamatan sebagai moderator.
Mari Kita Junjung
Tinggi Pesta Demokrasi
Michael Ulun Orolaleng sebagai koordinator mengatakan,
diskusi ini lahir untuk merespons situasi politik menjelang pemilihan Kepala
Desa Mahal dengan harapan bisa menjadi media edukasi dan informasi dalam
pengendalian kesenjangan dalam komunitas Desa Mahal. Selain itu, ia juga
mengharapkan agar diskusi ini bisa berlabuh pada kesadaran masyarakat Desa agar
tetap menjaga keamanan dan kedamaian menjelang Pilkades maupun pasca-Pilkades.
Ulun juga mengajak segenap penduduk Mahal baik yang ada
di Desa maupun di tempat lain untuk menjunjung tinggi pesta demokrasi ini agar
bisa menghasilkan pemimpin yang berkualitas.